Senin, 03 November 2014

FBI



Biro Investigasi Federal (bahasa Inggris: Federal Bureau of Investigation (FBI)) adalah badan investigasi utama dari Departemen Keadilan Amerika Serikat (DOJ). Sekarang ini, FBI memiliki yurisdiksi investigasi atas pelanggaran lebih dari 200 kategori kejahatan federaldan oleh karena itu memiliki otoritas investigasi yang terluas dari badan penegak hukum lainnya di Amerika Serikat. Daftar Sepuluh Buronan Paling Dicari FBI merupakan daftar yang telah digunakan sejak 1949 untuk mengumumkan buronan publik yang dicari. FBI bukan institusi Kepolisian Nasional seperti dimiliki banyak negara, misalnya Indonesia, Perancis, dan Inggris. Saat ini, FBI dipimpin oleh Robert S. Mueller III, yang menjabat sejak 2001.
Masa Bureau of Investigation
Pada tahun 1886, Mahkamah Agung Amerika Serikat, dalam kasus St. Louis & Pacific Railroad Company Vs.(Versus) Negara Bagian Illinois menemukan bahwa Negara Bagian tidak memiliki kekuasaan untuk meregulasi perdagangan antara Negara Bagian. Karena kasus tersebut, Conggres menetapkan undang-undang baru tentang perdagangan antara negara bagian atau dalam bahasa Inggris Intersate Commerce Act of 1887 yang menciptakan kewajiban pemerintah federal untuk penegakan hukum lintas negara bagian.
Departmen Keadilan Amerika Serikat (U.S. Department of Justice) yang baru saja berdiri tahun 1870, yang di-pimpin oleh Jaksa Agung (U.S.Attorney General) pada waktu itu tidak memiliki penyidik yang layak dan cukup untuk menjalankan penyelidikan di kelas nasional untuk menangani kasus-kasus Federal, hal ini karena ketergantungan pemerintah Amerika Serikat dengan Pinkerton National Detective Agency. Departemen Keadilan Amerika Serikat hanya memiliki sedikit penyelidik dan pada kepemimpinan Jaska Agung Charles Joseph Bonaparte, D.O.J. meminta bantuan penyelidik dari agensi (institusi) lain, seperti Departmen Kebendaharaan Amerika Seikat (U.S. Department of Treasury/D.O.T.) atau dapat disamakan dengan Departemen Keuangan. D.O.T. memiliki agensi(instansi) federal yang tertua di Amerika Serikat yang bertugas melindungi mata uang dollar (dari pemalsuan) dan kantor bank-bank sentral, agensi ini dinamakan Dinas Rahasia Amerika Serikat (United States Secret Service) yang juga dikenal dengan tugas kenegaraan lainnya melindungi Presiden, Wakil Presiden, berserta keluarganya.
Konggres Amerika Serikat (Parlemen Amerika), pada akhirnya melarang perbuatan keterdesakan Jaksa Agung Bonaparte ini dalam mencari sumber daya manusia, sehingga pada tahun 1908 Kongress membuat Undang-undang baru yang melandasi pendirian agensi formal baru yang dinamakan Biro Investigasi Departmen Keadilan Amerika Serikat (U.S. Department of Justice Bureau of Investigaion). Dinas Rahasia Amerika Serikat menyerahkan 12 (duabelas) agen mereka unutk menjadi agen-agen pertama B.O.I.. Jadi, 12 Agen pertama B.O.I (atau B.I.) juga merupakan agen Dinas Rahasia. Kekuasaan wilayah hukum (Yuridiksi) ini diturunkan dari Undang-undang Perdagangan Lintas Negara Bagian 1887.
Di antara penugasan pertama B.O.I. ini adalah menyelidiki dan mengumpulkan data dari rumah-rumah bordil (prostitusi/pelacuran) di Amerika Serikat guna mempersiapkan pelaksanaan "Undang-Undang Perdagangan Budak Putih" atau dalam bahasa Inggris White Slaves Traffic Act atau Mann Act. Pada tahun 1932, Biro Investigasi Departmen Keadilan Amerika Serikat diberikan hak independen untuk berdiri sendiri dan pada tahun yang sama berubah nama menjadi Biro Penyelidik Federal Amerika Serikat (U.S. Federal Bureau of Investigation/F.B.I.)

0 komentar:

Posting Komentar