Sabtu, 27 September 2014

pidato berjudul shalat


PIDATO BERJUDUL SHOLAT
 Hasil gambar untuk shalat
Assalamu’alaikum wr wb

yang saya hormati guru agama saya
dan yang saya sayangi teman-teman semua
Pertama dan terutama sekali marilah kita bersyukur kepada Allah swt yang telah memberi rahmat dan karunianya sehingga kita dapat berkumpul ditempat yang kita cintai ini.
Shalawat beriringan, salam tidak lupa pula kita hadiahkan kepada nabi besar kita yaitu nabi Muhammad saw, yang telah mengubah zaman dari zaman jahiliah kepada zaman yang penuh ilmu dan pengetahuan seperti sekarang ini.
Alhamdulillahilladzi an’ama ‘alaina bi ni’matil iman, wal islam. Asyahadualla ilaha illaloh,wasyhadu anna Muhammadarrosullulah. Allohuma sholi ‘ala Muhammad wa’ala ali syaidina Muhammad amma ba’du
Supaya tidak memperpanjang kata-kata mukhodimah, langsung saja kepada pidato saya yang berjudul SHOLAT.
Sholat merupakan tiang agama, melecehkanya berarti meruntuhkan agama, dan sebaliknya menegakkannya berarti menegakkan agama. Nilai penting sholat antara lain perintah sholat ini langsung dari Allah SWT , kepada Rasul-Nya Saw tanpa perantara.
Seperti yang kita ketahui sholat termasuk rukun islam, jadi sholat hukumnya wajib. pengertian sholat yaitu suatu pekerjaan yang dimulai dari takbiratul ikhram dan diakhiri dengan salam.
Sebelum sholat kita wajib berwudhu dan bersuci, dan menyempurnakan syarat-syarat sholat yang sudah kita ketahui.
Sedangkan Saat sholat kita harus menyempurnakan rukun-rukun sholat. Saat sholatpun kitap harus khusyuk dalam mengerjakan sholat, karena kita sedang menghadap kepada Allah, dan jangan memalingkan muka dalam sholat, sesuai kata Yazid ar-Raqqasyi yaitu “tidakkah orang yang memalingkan mukanya dalam sholat merasa cemas bahwa Allah SWT akan mengubahnya menjadi muka seekor keledai?”
Adapun cara mengerjakan sholat, kita dapat mengerjakannya secara berjama’ah, atau sendiri-sendiri. Untuk berjama’ah lebih tinggi pahalanya dari sholat sendirian, sesuai sabda rasulullah “ sholat jama’ah lebih utama dari sholat sendirian, sebanyak dua puluh tujuh tingkatan.” Dalam sholat berjamaah minimal dilakukan dua orang, yang satu imam dan yang satu makmum, apabila kita terlambat dalam sholat berjama’ah satu rakaat otomatis kita sudah menjadi masbuk, dan wajib mengganti satu rakaat yang ketinggalan tadi, dangan cara apabila imam sedang salam maka kita berdiri untuk mengerjakan satu rakaat lagi.
kesimpulannya sholat itu sangat penting apalagi salat fardu atau shalat 5 kali sehari, Maka dari itu marilah kita melaksanakan sholat lima kali sehari atau shalat fardu, jika sholat kita bolong satu saja kita akan berdosa dan tidak bisa mengantinya  dan apabila kita mempunyai kesempatan atau waktu, alangkah baiknya kita mengerjakannya secara berjamaah, dengan berjamaah palaha kita lebih banyak dari sholat sendirian seperti yang kita bahas tadi.
Demikian pidato yang dapat saya sampaikan, kalau ada kesalahan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
wabilahitaufik walhidayah waslamu’alaikum wr wb.

0 komentar:

Posting Komentar